Galery ini membahas mengenai senjata adat dan beberapa koleksi. Kajian mengenai Keris dan Pusaka di Nusantara yang berhasil ditemui oleh penulis, dalam blog ini penulis juga membahas mengenai ritual, prosesi dan beberapa festival yang ada di seputar Kajian benda Pusaka Tersebut.
Selasa, 07 Juli 2020
Rabu, 01 Januari 2020
Badik Pasolle Makassar
Pasolle
Badik Sang Petualang
Pengembara adalah seseorang yang mengembara dari tempat ke tempat tanpa sebuah rumah atau pekerjaan atau pemasukan berkala, biasanya dalam keadaan kurang kecukupan.
Pengembara bisa juga dideskripsikan sebagai "seseorang tanpa tempat
tinggal tetap atau pekerjaan reguler yang mengembara dari tempat ke
tempat dan hidup dengan cara survival, bertahan hidup dari alam. Biasanya untuk istilah Ksatria ataupun Pasukan Bayaran.
Petualangan adalah sebuah pengalaman
yang tak lazim, tetapi sifatnya menarik. Pelaku petualangan disebut
petualang, yaitu orang yang suka mencari pengalaman yang sulit-sulit,
berbahaya dan lain-lain. Biasanya petualangan memiliki ciri keberanian, tantangan, risiko, dengan dampak yang bermacam-macam.Petualangan bisa diartikan kegiatan dengan potensi bahaya fisik, seperti menjelajahi hutan, memanjat gunung dan lainnya.
Pasolle , dalam bahasa makassar berarti Jalan - jalan. Seseorang memakai Pusaka ber-Wanua (sarung) Pasolle dapat juga diartikan seseorang tersebut berjiwa petualang, atau suka jalan - jalan. Menurut pengertian dari dua diskripsi diatas antara pengertian petualang dengan pengembara.
Ciri - Ciri Badik Pasolle :
1. Gaya karateristik Badik Makassar
2. Wanua yang melengkung indah.
3. Hulu yang menjorok kebawah dan panjang, berbeda dengan hulu badik Makassar Lainnya.
4. Panjang Hulu sejengkal, perkiraan ukuran menyamai separuh panjang bilah.
5. biasanya bilah Pasolle memiliki ukuran , 15-17-19, sesuai dengan ukuran tangan pemiliknya.
6. Pada Umumnya berpamor Lekko Ase atau Dato-Dato'
Badik Pasolle Makassar, memiliki banyak Karateristik yang indah dan desainnya yang sangat kompleks. kadangkala Jenis Badik Passolle juga dibawa oleh para bangsawan dan keluarga kerajaan jika berpergian keluar wilayah ataupun berpetualang di wilayah lain, guna menunjukkan jatidirinya bahwa dari Bangsawan atau Keluarga Kerajaan di Wilayah Makassar.
Sumber;
Sekretaris II Kurator Keris dan Senjata Tradisional Surakarta : KRT. Cahya Surya Harsakya M.Sn.
Pemerhati dan Kolektor Pusaka Makassar : Sultan Daeng Raja.
M Gomà -i-Freixanet (2004), "Sensation Seeking and Participation in Physical Risk Sports", On the psychobiology of personality
Beier, A.L., and Ocobock, Paul (editors), Cast out: vagrancy and homelessness in global and historical perspective, Center for International studies, Ohio University, 2008.
Langganan:
Postingan (Atom)